tugas kelima, Konfigurasi pada Subscriber Internet Telepon
Konfigurasi pada Subscriber
Internet Telepon
· Melakukan Dial-Up Ada
beberapa cara yang dapat dilakukan untuk terkoneksi dengan internet. Salah satu
caranya adalah koneksi internet dengan dial-up yaitu akses internet dengan
menggunakan jalur telepon. Untuk melakukan koneksi ini, perangkat yang
dibutuhkan adalah sebagai berikut ini: ~ 1 unit komputer ~ 1 modem ~ 1
sambungan telepon Hal yang harus dilakukan adalah : ~ Berlangganan ke salah
satu ISP terdekat ~ Memasang modem ke komputer ~ Menginstall software internet
yang disediakan oleh ISP ~ Menghubungkan komputer (dial-up) ke ISP
· 4. Kelamahan dari Dial-Up adalah sebagai berikut : a) Saat
melakukan koneksi internet, telepon tidak dapat digunakan untuk sambungan
keluar atau menerima telepon. b) Akses ini menggunakan modem analog, sehingga
kecepatan akses lebih rendah dibandingkan metode lainnya, yaitu berkisar antara
64 kbps sampai 128 kbps. c) Metode ini tidak dapat dijadikan hotspot karena
kecepatan internet yang rendah. Internet Service Provider yang menggunakan
metode ini adalah Telkomnet Instant dan D~NET.
· 5. Langkah-langkah menghubungkan komputer ke internet
menggunakan ISP Telkomnet Instant : 1. Klik Start> Program>
Accessories> Communication > Pilih Network Connections · 6. Klik Create a new connection
· 7. Klik Next *Kotak dialog New Connection Wizard
· 8. Pilih Connect to the Internet, lalu klik Next. *Kotak dialog Network Connection Type
· 9. Plih Set Up my connection mannualy, lalu klik Next. *Kotak dialog Getting Ready
· 10. Pilih Connect using a dial-up modem, klik Next. *Kotak dialog Internet Connection
· 11. Pilih modem analog yang anda gunakan untuk setting dialup, klik Next. Jika teman-teman punya laptop atau modem internet pada komputer dekstop, tidak perlu melakukan instalasi modem. Driver modem sudah terinstal ketika menginstal sistem operasi atau driver laptop. 8. Ketik telkomnet instan pada kotak ISP name,
Konfigurasi
Subscriber pada internet telepon
Banyak teknologi DSL menggunakan sebuah lapisan asynchronous transfer mode agar dapat beradaptasi dengan sejumlah teknologi yang
berbeda.
Implementasi DSL dapat
menciptakan jembatan jaringan
atau penghalaan. Dalam konfigurasi jembatan jaringan, kelompok komputer
pengguna terhubungkan ke subnet tunggal. Implementasi awal menggunakan DHCP untuk menyediakan detail jaringan seperti alamat IP kepada peralatan pengguna, dengan otentikasi melalui alamat MAC atau memberikan nama host. Kemudian implementasi
seringkali menggunakan PPP melalui Ethernet atau asynchronous transfer mode (PPPoE atau PPPoA).
DSL juga memiliki rasio
pembagian jaringan data yang layak dipertimbangkan pada saat memilih teknologi jalur lebar.
Komentar
Posting Komentar